Jumat, 11 Mei 2012

Pedoman Memilih Mobil Kecil Dibawah 1.500cc yang Paling Irit

Jakarta - Setelah menyuguhkan komparasi konsumsi bahan bakar untuk hatchback bertransmisi matik (A/T), tak sedikit respon pembaca yang juga minta dibandingkan sesama hatchback transmisi manual (M/T). NIh sekarang ulasannya!

Wajar saja, karena pasar M/T khususnya hatchback yang boleh dibilang jadi tren saat ini masih diinginkan konsumen. Baik di kota-kota besar macam Jakarta ataupun di luar kota. “Pakai mobil matik kurang enak untuk nyalip-nyalipnya di perkotaan,” ungkap Ervin, pemilik Suzuki Swift ST M/T yang bermukim di Kelapa Gading, Jakut.



SUZUKI SWIFT
Mengusung mesin M15A 4 silinder 16 katup DOHC berkapasitas 1.500 cc, Swift boleh dibilang HB hemat bahan bakar. Namun dengan kapasitas mesin sama (1.500 cc), dia masih kalah irit dengan All New Honda Jazz dan Mazda 2, khususnya pemakaian di dalam kota. Kendati kalah, tapi Swift unggul di pemakaian luar kota dan dia menjadi HB transmisi manual paling irit diantara 9 HB lainnya. Bicara performa, mobil ini kurang bertaring. Karena hanya duduk diposisi ke-5 pada akselerasi 0-100 km/jam dan 40-80 km/jam. Pun akselerasi pada 0-402 km/jam, Swift melorot ke posisi ke-6. Yang menariknya, performa Swift ini bahkan kalah bersaing dengan adiknya sendiri, yakni Suzuki Splash yang hanya mengusung mesin 1.200 cc.

HYUNDAI I20
HB bermesin 1.400 cc ini cukup unjuk gigi dibanding lawannya. Bahkan, i20 dapat bersaing dengan HB berkapasitas 1.500 cc seperti Suzuki Swift dan Daihatsu Sirion di soal pemakaian bahan bakar di dalam kota. Dan unggul pula dengan mesin yang sama (Kia Pride). Hebatnya, di kecepatan konstan 100 km/jam, i20 bisa mengalahkan konsumsi bensin Mazda 2. Dan sukses menyabet posisi ketiga dari HB teririt dalam pemakaian luar kota. Performanya pun enggak malu-maluin. Terlebih di akselerasi 0-100 km/jam maupun pengetesan jarak 0-402 meter yang menduduki podium ke-4 dan ke-6 diantara 10 HB yang sudah dites OTOMOTIF.

MAZDA 2
HB yang cukup digandrungi oleh anak muda dan profesional muda karena desainnya ini boleh menjadi teman Anda yang tinggal di perkotaan. Karena konsumsi bensinnya terbilang irit (1:12 km/liter) di dalam kota. Sebaliknya buat pemakaian luar kota, Mazda 2 masih kalah dengan HB berkapasitas mesin 1.500 cc pesaingnya. Namun begitu, konsumsi bensin yang agak boros ini tentu dikonversikan ke tenaga yang dihasilkan. Buktinya, baik di akselerasi 0-100 km/jam dan 0-402 meter, HB bermesin MZR 4 silinder segaris 16 katup DOHC, S-VT dan ETC berhasil menempati posisi runner-up pertama, tepat di bawah All New Honda Jazz.

ALL NEW CHEVROLET SPARK
Mobil gres andalan Chevrolet ini cukup sukses. Dengan penjualan sekitar 150-250 unit per bulan, All-New Spark jadi HB yang patut diperhitungkan. Khususnya sebagai kendaraan city HB yang hemat bahan bakar. Pun demikian di konsumsi BBM di kecepatan konstan 100 km/jam. Kedua kondisi pengetesan tersebut membuat All New Spark berada di lima besar. Begitu halnya pemakaian luar kota, boleh jadi pertimbangan saat membeli HB manual. Namun begitu, keiritan bahan bakarnya tersebut tak didukung oleh performa mesin S-Tech II 4 silinder segaris 16 katup DOHC 1.200 cc-nya. Karena hasil pengetesan dari 3 kondisi akselerasi, HB yang mempunyai desain spidometer menarik ini belum mampu menyaingi lawan-lawannya. Dia harus bersandar di posisi paling buncit.

SUZUKI SPLASH
HB ini boleh jadi pilihan Anda. Karena baik konsumsi bahan bakar maupun performa mesinnya enggak kalah dengan HB sekelas maupun yang berkapasitas mesin lebih besar. Splash bermesin K12M 4 silinder segaris DOHC berkapasitas 1.200 cc, menjadi city HB bertransmisi M/T paling irit di dalam kota (1:13 km/liter). Tak hanya itu, konsumsi BBM pada kecepatan konstan 100 km/jam dan pemakaian luar kota pun bertahan di tiga besar. Eh, siapa bilang enggak bertenaga? Bicara akselerasi, Splash pun masih bisa bersaing. Terutama di akselerasi 40-80 km/jam dan 0-402 meter yang keduanya diduduki pada podium ke-4.

NISSAN MARCH
HB kecil-kecil cabe rawit seperti disebutkan dua minggu lalu, terbukti pula di varian March transmisi manualnya. Sebut saja konsumsi bahan bakar yang sangat hemat di kecepatan konstan 100 km/jam ataupun pemakaian dalam kota. Namun tak di performa engine. Maklum, karena merupakan HB satu-satunya bermesin 3 silinder segaris 1.200 cc. So, harus rela tunduk dengan rival sekelasnya Suzuki Splash maupun HB lainnya.

GEELY PANDA
Nih dia city HB from Cina yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu. Namun karena mengusung mesin 4 silinder segaris 16 katup DOHC berkapasitas 1.300 cc membuat Panda cukup boros meskipun dimesinya mungil. Buktinya, di pemakaian dalam kota bisa meminum bensin 1:9 km/liter. Sedangkan ke luar kota, dapat menenggak hingga 1:13 km/liter. Masih kalah irit sama HB mesin 1.200 cc macam Nissan March dan All New Spark. Kendati usung 1.300 cc, tapi kalau ngomongin performa, Panda pun belum banyak bicara banyak. Si hewan khas negeri Tirai Bambu ini cuma ada diposisi ke-9. Namun akselerasinya masih di atas All New Spark.

DAIHATSU SIRION
Mau HB bermesin 1.300 cc selain Geely Panda? Pilihanya ada pada Daihatsu Sirion. Mobil bermesin 4 silinder segaris 16 katup DOHC VVT-i 1.300 cc ini terbilang irit dibanding HB sekelasnya (Panda). Namun jika disanding HB bermesin di atasnya (1.400 dan 1.500 cc), dia jadi agak boros. Karena konsumsi bensin di dalam kota menunjukkan angka 1:11 km/liter. Masih kalah irit sama All New Jazz, Mazda 2, Swift ataupun i20 yang dibekali mesin berkapasitas di atas Sirion. BBM kurang oke, tapi enggak dengan performanya. Sirion cukup bertaring di akselerasi 0-100 km/jam. Terbukti dia berhasil menyabet posisi ketiga.

ALL NEW HONDA JAZZ
Cukup sulit menantang HB Honda satu ini. Pasalnya, All New Jazz transmisi manual ini memiliki keunggulan di konsumsi BBM maupun performa. Contoh di antara HB 1.500 cc, Jazz menang di pemakaian dalam kota dan kecepatan konstan. Namun untuk di luar kota, konsumsi bensinnya kurang baik, yakni ada di angka 1:15 km/liter atau masih ada di bawah Swift, Splash dan Pride. Namun begitu, performanya engak usah ditanya. Berdasar hasil tes, ketiga kondisi pengetesan, All New Jazz M/T berada di posisi puncak. Mengalahkan 9 HB lainnya.

KIA PRIDE
Ini dia pilihan HB dari Korea Selatan selain Hyundai i20. Kia Pride yang dibekali mesin 4 silinder segaris 16 katup DOHC 1.400 cc cukup baik. Terutama saat dibawa pada kecepatan konstan dan luar kota. Bahkan pemakaian luar kota, Pride duduk di posisi ketiga atau sama dengan konsumsi All New Jazz. Bagaimana performanya? Akselerasi Pride menang di kecepatan 40-80 km/jam yang sanggup menempuh waktu 5,1 detik. Sedangkan 0-402 meter, ditempuh hanya dengan 19,5 detik. Cukup menarik.



Source: http://mobil.otomotifnet.com/read/20...ng-Paling-Irit
Jakarta - Setelah menyuguhkan komparasi konsumsi bahan bakar untuk hatchback bertransmisi matik (A/T), tak sedikit respon pembaca yang juga minta dibandingkan sesama hatchback transmisi manual (M/T). NIh sekarang ulasannya!

Wajar saja, karena pasar M/T khususnya hatchback yang boleh dibilang jadi tren saat ini masih diinginkan konsumen. Baik di kota-kota besar macam Jakarta ataupun di luar kota. “Pakai mobil matik kurang enak untuk nyalip-nyalipnya di perkotaan,” ungkap Ervin, pemilik Suzuki Swift ST M/T yang bermukim di Kelapa Gading, Jakut.



SUZUKI SWIFT
Mengusung mesin M15A 4 silinder 16 katup DOHC berkapasitas 1.500 cc, Swift boleh dibilang HB hemat bahan bakar. Namun dengan kapasitas mesin sama (1.500 cc), dia masih kalah irit dengan All New Honda Jazz dan Mazda 2, khususnya pemakaian di dalam kota. Kendati kalah, tapi Swift unggul di pemakaian luar kota dan dia menjadi HB transmisi manual paling irit diantara 9 HB lainnya. Bicara performa, mobil ini kurang bertaring. Karena hanya duduk diposisi ke-5 pada akselerasi 0-100 km/jam dan 40-80 km/jam. Pun akselerasi pada 0-402 km/jam, Swift melorot ke posisi ke-6. Yang menariknya, performa Swift ini bahkan kalah bersaing dengan adiknya sendiri, yakni Suzuki Splash yang hanya mengusung mesin 1.200 cc.

HYUNDAI I20
HB bermesin 1.400 cc ini cukup unjuk gigi dibanding lawannya. Bahkan, i20 dapat bersaing dengan HB berkapasitas 1.500 cc seperti Suzuki Swift dan Daihatsu Sirion di soal pemakaian bahan bakar di dalam kota. Dan unggul pula dengan mesin yang sama (Kia Pride). Hebatnya, di kecepatan konstan 100 km/jam, i20 bisa mengalahkan konsumsi bensin Mazda 2. Dan sukses menyabet posisi ketiga dari HB teririt dalam pemakaian luar kota. Performanya pun enggak malu-maluin. Terlebih di akselerasi 0-100 km/jam maupun pengetesan jarak 0-402 meter yang menduduki podium ke-4 dan ke-6 diantara 10 HB yang sudah dites OTOMOTIF.

MAZDA 2
HB yang cukup digandrungi oleh anak muda dan profesional muda karena desainnya ini boleh menjadi teman Anda yang tinggal di perkotaan. Karena konsumsi bensinnya terbilang irit (1:12 km/liter) di dalam kota. Sebaliknya buat pemakaian luar kota, Mazda 2 masih kalah dengan HB berkapasitas mesin 1.500 cc pesaingnya. Namun begitu, konsumsi bensin yang agak boros ini tentu dikonversikan ke tenaga yang dihasilkan. Buktinya, baik di akselerasi 0-100 km/jam dan 0-402 meter, HB bermesin MZR 4 silinder segaris 16 katup DOHC, S-VT dan ETC berhasil menempati posisi runner-up pertama, tepat di bawah All New Honda Jazz.

ALL NEW CHEVROLET SPARK
Mobil gres andalan Chevrolet ini cukup sukses. Dengan penjualan sekitar 150-250 unit per bulan, All-New Spark jadi HB yang patut diperhitungkan. Khususnya sebagai kendaraan city HB yang hemat bahan bakar. Pun demikian di konsumsi BBM di kecepatan konstan 100 km/jam. Kedua kondisi pengetesan tersebut membuat All New Spark berada di lima besar. Begitu halnya pemakaian luar kota, boleh jadi pertimbangan saat membeli HB manual. Namun begitu, keiritan bahan bakarnya tersebut tak didukung oleh performa mesin S-Tech II 4 silinder segaris 16 katup DOHC 1.200 cc-nya. Karena hasil pengetesan dari 3 kondisi akselerasi, HB yang mempunyai desain spidometer menarik ini belum mampu menyaingi lawan-lawannya. Dia harus bersandar di posisi paling buncit.

SUZUKI SPLASH
HB ini boleh jadi pilihan Anda. Karena baik konsumsi bahan bakar maupun performa mesinnya enggak kalah dengan HB sekelas maupun yang berkapasitas mesin lebih besar. Splash bermesin K12M 4 silinder segaris DOHC berkapasitas 1.200 cc, menjadi city HB bertransmisi M/T paling irit di dalam kota (1:13 km/liter). Tak hanya itu, konsumsi BBM pada kecepatan konstan 100 km/jam dan pemakaian luar kota pun bertahan di tiga besar. Eh, siapa bilang enggak bertenaga? Bicara akselerasi, Splash pun masih bisa bersaing. Terutama di akselerasi 40-80 km/jam dan 0-402 meter yang keduanya diduduki pada podium ke-4.

NISSAN MARCH
HB kecil-kecil cabe rawit seperti disebutkan dua minggu lalu, terbukti pula di varian March transmisi manualnya. Sebut saja konsumsi bahan bakar yang sangat hemat di kecepatan konstan 100 km/jam ataupun pemakaian dalam kota. Namun tak di performa engine. Maklum, karena merupakan HB satu-satunya bermesin 3 silinder segaris 1.200 cc. So, harus rela tunduk dengan rival sekelasnya Suzuki Splash maupun HB lainnya.

GEELY PANDA
Nih dia city HB from Cina yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu. Namun karena mengusung mesin 4 silinder segaris 16 katup DOHC berkapasitas 1.300 cc membuat Panda cukup boros meskipun dimesinya mungil. Buktinya, di pemakaian dalam kota bisa meminum bensin 1:9 km/liter. Sedangkan ke luar kota, dapat menenggak hingga 1:13 km/liter. Masih kalah irit sama HB mesin 1.200 cc macam Nissan March dan All New Spark. Kendati usung 1.300 cc, tapi kalau ngomongin performa, Panda pun belum banyak bicara banyak. Si hewan khas negeri Tirai Bambu ini cuma ada diposisi ke-9. Namun akselerasinya masih di atas All New Spark.

DAIHATSU SIRION
Mau HB bermesin 1.300 cc selain Geely Panda? Pilihanya ada pada Daihatsu Sirion. Mobil bermesin 4 silinder segaris 16 katup DOHC VVT-i 1.300 cc ini terbilang irit dibanding HB sekelasnya (Panda). Namun jika disanding HB bermesin di atasnya (1.400 dan 1.500 cc), dia jadi agak boros. Karena konsumsi bensin di dalam kota menunjukkan angka 1:11 km/liter. Masih kalah irit sama All New Jazz, Mazda 2, Swift ataupun i20 yang dibekali mesin berkapasitas di atas Sirion. BBM kurang oke, tapi enggak dengan performanya. Sirion cukup bertaring di akselerasi 0-100 km/jam. Terbukti dia berhasil menyabet posisi ketiga.

ALL NEW HONDA JAZZ
Cukup sulit menantang HB Honda satu ini. Pasalnya, All New Jazz transmisi manual ini memiliki keunggulan di konsumsi BBM maupun performa. Contoh di antara HB 1.500 cc, Jazz menang di pemakaian dalam kota dan kecepatan konstan. Namun untuk di luar kota, konsumsi bensinnya kurang baik, yakni ada di angka 1:15 km/liter atau masih ada di bawah Swift, Splash dan Pride. Namun begitu, performanya engak usah ditanya. Berdasar hasil tes, ketiga kondisi pengetesan, All New Jazz M/T berada di posisi puncak. Mengalahkan 9 HB lainnya.

KIA PRIDE
Ini dia pilihan HB dari Korea Selatan selain Hyundai i20. Kia Pride yang dibekali mesin 4 silinder segaris 16 katup DOHC 1.400 cc cukup baik. Terutama saat dibawa pada kecepatan konstan dan luar kota. Bahkan pemakaian luar kota, Pride duduk di posisi ketiga atau sama dengan konsumsi All New Jazz. Bagaimana performanya? Akselerasi Pride menang di kecepatan 40-80 km/jam yang sanggup menempuh waktu 5,1 detik. Sedangkan 0-402 meter, ditempuh hanya dengan 19,5 detik. Cukup menarik.



Source: http://mobil.otomotifnet.com/read/20...ng-Paling-Irit
thumbnail
Judul: Pedoman Memilih Mobil Kecil Dibawah 1.500cc yang Paling Irit
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait Otomotif :

0 comments:

Posting Komentar

 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz