Reporter : Nyuciek Asih
Surabaya (beritajatim.com) - Pelaksanaan pilot project penggarapan mobil nasional (Mobnas) Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK) II Surabaya molor. Seharusnya pelaksanaan perakitan Mobnas dimulai awal Maret 2011 namun hingga kini belum juga terealisasi.
"Sebelumnya (Awal tahun 2011, red) kita sudah melakukan order atau pesanan (onderdil atau suku cadang, red) ke Direktorat Jendaral Kementrian Pendidikan Nasional (Dirjen Kemendiknas), akantetapi hingga kini belum datang,’’ tutur Kepala Program Otomotif SMKN II Surabaya, Tohadi SPd.
Padahal pihaknya sudah mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan perakitan Mobnas, mulai dari sumber daya manusia (Siswa, guru dan instruktur, red) dan tempat perakitan. ‘’Jadi di sekolah kita sudah siap tinggal menunggu order dari Dirjenkepmendiknas,’’ ujarnya.
Tohadi menambahkan, pihak Dirjenkemendiknas berjanji akan mengirim onderdil akhirJuli atau awal Agustus. ‘’Rencananya, memang akhir Juli atau awal Agustus , namun ini juga belum pasti,’’ jelasnya.
Sementara itu, Instruktur Perakitan Mobnas SMK Negeri II Surabaya Widyasetawa, menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan simulasi atau uji coba kepada para siswa yang terlibat dalam perakitan Mobnas. ‘’Kita ingin pada saat realisasi nanti, siswa-siswa lebih mahir dalam mengerjakannya,’’ terangnya.[cik/ted]
Reporter : Nyuciek Asih
Surabaya (beritajatim.com) - Pelaksanaan pilot project penggarapan mobil nasional (Mobnas) Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK) II Surabaya molor. Seharusnya pelaksanaan perakitan Mobnas dimulai awal Maret 2011 namun hingga kini belum juga terealisasi.
"Sebelumnya (Awal tahun 2011, red) kita sudah melakukan order atau pesanan (onderdil atau suku cadang, red) ke Direktorat Jendaral Kementrian Pendidikan Nasional (Dirjen Kemendiknas), akantetapi hingga kini belum datang,’’ tutur Kepala Program Otomotif SMKN II Surabaya, Tohadi SPd.
Padahal pihaknya sudah mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan perakitan Mobnas, mulai dari sumber daya manusia (Siswa, guru dan instruktur, red) dan tempat perakitan. ‘’Jadi di sekolah kita sudah siap tinggal menunggu order dari Dirjenkepmendiknas,’’ ujarnya.
Tohadi menambahkan, pihak Dirjenkemendiknas berjanji akan mengirim onderdil akhirJuli atau awal Agustus. ‘’Rencananya, memang akhir Juli atau awal Agustus , namun ini juga belum pasti,’’ jelasnya.
Sementara itu, Instruktur Perakitan Mobnas SMK Negeri II Surabaya Widyasetawa, menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan simulasi atau uji coba kepada para siswa yang terlibat dalam perakitan Mobnas. ‘’Kita ingin pada saat realisasi nanti, siswa-siswa lebih mahir dalam mengerjakannya,’’ terangnya.[cik/ted]
Judul: Perakitan Mobnas SMKN 2 Surabaya Molor
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Jumat, Juli 22, 2011
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Jumat, Juli 22, 2011
0 comments:
Posting Komentar